- Dipublikasikan oleh BMKG DI Yogyakarta,
- 9 September 2024
Sleman – Stasiun Geofisika Kelas I Sleman berperan sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi bertema “Megathrust, Potensi Gempa Bumi, Tsunami, dan Mitigasinya” yang diselenggarakan oleh Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah Kabupaten Sleman. Acara ini berlangsung pada Minggu, 8 Agustus 2024, di Aula Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sleman, RS PKU Muhammadiyah Sleman, dan dihadiri oleh puluhan kader Aisyiyah se-Kabupaten Sleman.
Dalam sosialisasi ini, peserta diberikan pemahaman mengenai potensi gempa besar akibat Megathrust, yang dapat memicu tsunami. Tim dari Stasiun Geofisika Sleman menjelaskan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa dan tsunami, terutama di wilayah yang rawan terkena dampak bencana tersebut.
Tak hanya pemaparan materi, kegiatan ini juga diisi dengan sesi interaktif, termasuk menyanyikan bersama lagu edukasi gempa, simulasi berlindung saat terjadi gempa, dan mempelajari rambu-rambu evakuasi. Peserta juga diberi kesempatan bertanya dalam sesi tanya jawab, yang diharapkan dapat memperdalam pemahaman mereka tentang tindakan yang perlu diambil ketika gempa terjadi.
Stasiun Geofisika Sleman menekankan pentingnya pelaksanaan sosialisasi dan simulasi evakuasi secara berkala. Meskipun gempa bumi belum dapat diprediksi, masyarakat harus terus dilatih untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi bencana. Melalui kegiatan ini, diharapkan kader Aisyiyah mampu menjadi garda terdepan dalam menyebarkan informasi kesiapsiagaan bencana kepada masyarakat sekitar.
Dengan adanya pembekalan ini, kader Aisyiyah diharapkan dapat lebih siap menghadapi bencana gempa dan tsunami, sehingga mampu meminimalisir risiko dan korban di kemudian hari.